Kamis, 31 Maret 2011

Welcome April !!!

Biar ikut dibilang up2date gua juga ikutan bilang “Selamat datang April !!” sebenernya April gak datang ke rumah gua, dia lagi pacaran sama Asep. Ngeehh .. Enggak deng !

Penghujung Maret kemaren gua gak bisa tidur dengan santai gara-gara orang ini sakit gigi .
ade bontot gua
Eh baru aja melek dibulan April udah disambut gerimis yang romantis dimulai dari nada Do=C. Mudah-mudahan ini juga petanda untuk kelimpahan rezeki dibulan ini. Amien #tadahkantangan

Ya sebagai manusia yang lebih diberi ketampanan dan kharismatik gua engga mau sombong. Gua juga punya pengharapan kaya orang-orang yang menderita diluar sana. Supaya gua dapet progress yang baik dibulan ini. IP gua bisa mumbul deras, jadi rencana daftar sidang bisa terwujudkan. Semoga juga buat temen-temen gua, orang-orang disamping gua, orang-orang yang gak kenal gua, yang nge-fans ama gua, encang, encing, enyak, babe #gayaMarsh*nda diberikan berkah yang melimpah. Amien #gakbosennadahtangan

Hanya pada-Mu aku meminta

Sukses buat kita semua !!!!! Yeaaahhhhhh !!! 

Oleh : Bang Adam

Rabu, 30 Maret 2011

Hai Kresek Hitam

Waktu itu siang hari kalo gak salah,gua lagi asik nonton tv dilantai bawah (ceritanya rumah gua punya sembilan tingkat). Tiba-tiba ada bunyi grasak grusuk didapur. Wah apa tuh, bikin deg-degan emang. Tapi gua coba buat berpikir positif, apa iya itu pak RT yang lagi nagih iuran. Uhhmm apa itu sinterklaus, ngeh siapa juga yang natalan. Yang lebih masuk akal untuk saat itu sih bunyi ledakan reaktor nuklir di Fukushima. Tapi gua gak percaya begitu saja, dengan modal baju dan celana, gua hadapi kejadian itu dengan ikhlas dan tabah. Setelah gua samperin, gua enggak mendapati biang dari permasalahan tadi, yang gua dapat hanya kresek hitam terkulai lemah diatas lantai. Berpikir cepat, mungkin dia butuh bantuan segera. Enggak pake lama gua tuntun aja doi ke depan tv. Terjadilah percakapan, walau hanya sebentar.

Senin, 28 Maret 2011

Kenali Dulu Siapa Kita !

Lagi asik gua tidur-tiduran dikamar nyokap sambil menyuruh jari melalui perintah otak untuk menekan tuts-tuts hp seraya membalas pesan singkat yang sedang merasuk kedalam kotak masuk sedari tadi. Teringat juga besok masuk kuliah lagi untuk pertama kali dipekan ini. Males emang. Banget.


Keinget juga sama tugas-tugas yang udah mulai menggila, mengingat gua sekarang juga udah berada dipenghujung rangkaian acara kampus. Mudah-mudahan bener-bener terakhir. Haha. Egois ye, mau lulus cepet tapi kok males buat masuk kuliah. Inilah yang terjadi, inilah fenomena mahasiswa masa kini. Jangan cuma dibaca nih tulisan, tapi coba lu resapi. Ada gak kesamaan pola pikir kita ? Gua harap sih sama, selama gua masih waras. Sebenernya kita kuliah buat apa sih ? Apa hayo ?!! Jangan cuma bisanya nganter uang orang tua ke loket TU kampus, tapi enggak tau niatan lu sendiri kuliah tuh buat apa. Menurut gua sih kuliah gak penting-penting amat ahh, banyak kok dari mereka (tuh disana, jauh. Gak keliatan, kalo gua tunjukkin juga belom tentu kenal) gak kuliah tapi bisa dapet posisi enak dikerjaannnya.

Sabtu, 26 Maret 2011

Bangun Pagi

Istilah bangun pagi untuk para remaja maupun remaji yang terlahir setelah negara ini melewati era reformasi khususnya, telah menjadi sebuah ritual yang teramat sulit untuk diterapkan dalam kesehariannya. Ini disebabkan oleh banyaknya faktor yang jelas telah membuntut dari hari kemarinnya. Seperti terlalu aktif bergerak dan berjalan kesana-sini tanpa batas (kaya narasi iklan pembalut). Ataupun begadang semalaman tanpa alasan yang jelas. Yang jelasnya mereka sudah menyalahi sebuah kalimat dari ucapan Bang Haji Rhoma. Ter-la-lu … kita tinggalkan tentang Bang Rhoma, maapin yaa Bang, cuma sebentar kok. Kembali kebahasan utama, masalah bangun pagi.

Sebenarnya banyak hal yang bisa kita lakukan untuk membuat tubuh kita seraya terbangun dari pejaman mata. Seperti cara sepele saja, Jam Weker. Nah ini sudah banyak digunakan orang untuk mensiasati bangun pagi mereka, untuk beberapa dari mereka terbukti efektif. Tetapi sisanya mereka memang benar terbangun, bukan terbangun untuk bangkit melainkan untuk memundurkan kembali alarm dari weker tersebut minimal lima belas menit kedepan. Benerkan ?

Jumat, 04 Maret 2011

Kereta Kelas Ekonomi

arsipberita.com
Sekarang di dalam hidup saya sudah tercantum daftar menjadi penumpang kereta api, satu hari di setiap minggunya saya melakukan perjalanan dari stasiun pondok cina sampai stasiun bogor tiba demi meluruskan sebuah urusan. Pada tahap perjalanannya, inilah yang ingin saya ceritakan. Kondisi seperti ini yang sangat miris untuk diumbar sebenarnya, tetapi mau gimana lagi. Ini sudah bukan menjadi aib negeri ini. Sudah umum tampaknya. Selain terdapat ratusan penumpang yang terdampar, dalam keadaan duduk maupun berdiri. Entah memiliki atau tanpa karcis, enggak tau dia itu pekerja, pelajar, pedagang sampai pencopet tumpah ruah didalam gerbong yang mereka sebut kereta kelas ekonomi. Sebuah rangkaian yang bisa dikatakan lebih mempunyai kondisi yang parah dibandingkan dengan jenis kereta lainnya.